Sejak munculnya update
Jelly Bean, Google mulai memperkenalkan sebuah system security baru untuk android yang dinamakan Google Device Manager. Fungsi dari fitur ini, simpelnya adalah memberikan informasi lokasi device dan “memfilter” aplikasi yang akan di install di device. Selain itu ada fungsi lain yang tidak kalah penting, yaitu remote wipe device saat kita kehilangan device.
- Sampai dengan munculnya android 4.4 atau KitKat, Google nampaknya semakin concern dengan security. Memang sih, dengan semakin banyaknya aplikasi yang ada di Play Store dan Aplikasi “playstore” alternatif yang masih bisa dengan bebas membagikan “apk file”, menuntut Google semakin berhati-hati dengan ancaman keamanan terhadap android device.
Dikarenakan beberapa hal di atas dan semakin maraknya malware yang disusupkan lewat apk file yang dishare secara bebas, maka saat ini Google akan segera mengedarkan update Google Service yang sudah semakin canggih dalam memfilter isu-isu keamanan yang muncul belakangan ini.
Update Google Service ini akan secara otomatis langsung terinstall di semua smartphone ber-OS Android 2.3 ke atas.- Saat ini kita masih bisa untuk memilih dalam Android Device Manager untuk mem”verify” aplikasi yang kita install atau tidak, dan katanya sih, untuk update terbaru ini kita bakalan dipaksa untuk mem”verify” setiap aplikasi yang kita install. Di satu sisi memang akan semakin aman dan bakalan bebas dari aplikasi “bajakan” yang disusupin malware dan lain-lain, tapi di sisi lain kita tidak akan dapat menginstall aplikasi dari sembarang sumber.
Sumber Berita : http://blogs.computerworld.com/android/23590/google-android-security