Untuk kali ini
Klinik Tekno akan berbagi Tips tentang
Cara Merakit PC speak Gaming, yang tentunya harga sesuai kantong.
Oke seperti biasa, langsung simak tipsnya dibawah.
Siapkan dulu komponen–komponennya, dalam istilah dunia komputer disebut peripheral yaitu antara lain :
- Prosesor (procie). Prosesor yang ideal untuk main game berat (directx 11), minimal dual core, kalau platform intel adalah i3 (Sandybridge/Ivybridge/haswell), kalau platform AMD adalah Phenom II X2 socket AM 3 +. Kalau perlu yang murni 4 core (quad core), misal i5, i7, Atlhon X4 641, phenom II X4, vishera, dsb.
- Mainboard (mobo). Merk bebas tergantung fitur yang di butuhkan, (misal butuh fitur sata 3 dan support usb 3.0/PCIE gen 3.0, dsb), yang penting socketnya benar, misal jika pake prosesor core I3 socket LGA 1155 ya tentu beli mainboard yang socketnya 1155.
- Memory RAM. Dianjurkan 8 GB, namun jika budgetnya ketat 4 GB sudah cukup. Dianjurkan RAM jenis gamer (dual channel) karena memiliki timing dan kecepatan diatas rata-rata memori standart degan harga tidak terlalu jauh.
- VGA add on/tambahan. Merk bebas, yang penting spesifikasinya sesuai dengan resolusi (monitor) yang digunakan. Jika pakai monitor 17-21 inch, minimal 1 GB DDR 5 128 bit. Jika Monitornya 22 inch atau full HD, lebih dianjurkan 1 GB DDR 5 192 bit atau 256 bit. Degan tujuan bermain game apa aja dengan nyaman tanpa adanya lag (gambar patah-patah).
- Power Supply. Tergantung VGA yang digunakan, butuh power sendiri /tidak. Jika butuh power tambahan misal 1 x 6 pin (75 watt) atau 2X 6 pin (2 X 75 watt) lebih baik memakai PSU yang pure 500 watt dengan sertifikasi minimal 80 + bronze untuk menjamin cukupnya suplai daya yang nantinya pasti terbagi antara procie, mainboard dan Vga. Apalagi masih ada kipas-kipas pendingin/tambahan yang tentunya juga butuh daya.
- Casing. Bebas tergantung selera dan ukuran mainboard (form factor). Jika ukuran nya full ATX, minim pakai casing yang middle tower, kalau budget lebih, pakai yang full tower.
- Hardisk. Kapasitas Setidaknya 320 GB, idealnya 500 GB, merk bebas, kalau masih kurang kencang pakai SSD (anti benturan dan kencang).
Berikut adalah contoh komponen nya :
- Prosesor Core I3 2120 socket LGA 1155
- Motherboard AsRock B75 M-GL,socket LGA 1155
- Memory RAM team elite 4 X 2 GB (dual channel) 1333
- Hardisk Seagate baracuda 500 GB sata 3
- VGA NVIDIA GTX 560, 1 GB DDR 5, 256 bit
- Casing murah sesuai selera/budget
Cara Merakit PC :
1. Langkah pertama, siapkan dulu Mainboardnya atau mobonya. Buka penutup pin prosesornya, lalu pasang prosesor berikut kipas/pendingin prosesornya. Pastikan 4 kaki kipasnya (misal intel) bener-benar tertancap erat dan terkunci hingga posisinya kokoh dan tidak goyang sama sekali. Karena jika kipas goyang sedikit saja mengakibatkan prosesor tidak mendapat pendinginan yang cukup, hingga mudah panas dan efeknya komputer sering restart sendiri (procie overheat), sekalian pasang memory RAMnya.
2. Pasang kabel-kabel casing ke Mainboard (Power SW, reset, LED, HDD LED, Audio dan juga Usb). Untuk Power SW sebaris degan Reset SW, Power LED (+) ( - ) sebaris dengan HDD LED, semua berada dipin bertulis front header, sedangkan Audio dan kabel USB maupun speaker, letaknya terpisah sendiri-sendiri seperti hal nya difoto.
Pasang dahulu Kabel Reset SW dan HDD LED seperti ini, tulisannya menghadap kearah dalam mobo.
3. Lalu pasang di sebelahnya kabel power SW dan LED– dan LED+ seperti ini
4. Lihat ketika terpasang, Kabel biru putih Power SW sebaris dengan Reset, berada di sebelah kanan yang benar.
5. Siapkan casing, pasang dulu “pin-pin tumpuan” baut/murnya. Untuk letak pin, di kira-kira sendiri sesuai letak lobang untuk baut/mur yang ada di mainboard. Lalu pasang Mainboard yang telah disiapkan tadi ke dalam Casing.
6. Jangan lupa pasang semua murnya sesuai dengan jumlah pin tumpuan nya (biasanya jumlahnya 6)
7. Pasang Hardisk maupun VGA pada tempatnya masing-masing VGA, tentunya VGA di slot PCIE X, pemasangannya dibantu dengan baut/mur, supaya lebih kokoh dan tidak goyang.
8. Pastikan dan cek Semua kabel-kabel mulai dari kipas Procie, kabel data, kabel power hardisk, kabel power mainboard, kabel power VGA (jika vga butuh power sendiri) dan kabel kipas tambahan sudah terpasang dengan baik.
9. Pemeriksaan terakhir siap ditutup, kemudian nyalakan, lalu di install OS, it’s really simple?
Semoga bermanfaat...